Prinsip Dasar Pendidikan


Dari pengertian-pengertian pendidikan yang telah di bahas (dalam arti luas), ada beberapa prinsip-prinsip dasar tentang pendidikan yang akan dilaksanakan, yaitu :

  • Pertama, bahwa pendidikan berlangsung seumur hidup. Usaha pendidikan sudah dimulai sejak manusia lahir dari kandungan ibunya, sampai tutup usia, sepanjang ia mampu untuk menerima pengaruh dan dapat mengembangkan dirinya. Suatu konsekuensi dari konsep pendidikan sepanjang hayat adalah, bahwa pendidikan tidak identik dengan persekolahan. Pendidikan akan berlangsung dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.
  • Kedua, bahwa tanggung jawab pendidikan merupakan tanggung jawab bersama semua manusia : tanggung jawab orang tua, tanggung jawab masyarakat, dan tanggung jawab pemerintah. Pemerintah tidak boleh memonopoli segalanya. Bersama keluarga dan masyarakat, pemerintah berusaha semaksimal mungkin agar pendidikan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  • Ketiga, bagi manusia pendidikan merupakan suatu keharusan, karena dengan pendidikan manusia akan memiliki kemampuan dan kepribadian yang berkembang, yang disebut manusia seluruhnya, Henderson (1959) mengemukakan bahwa pendidikan pada dasarnya suatu hal yang tidak dapat dielakkan oleh manusia, suatu perbuatan yang tidak boleh tidak terjadi, karena pendidikan itu membimbing generasi muda untuk mencapai suatu generasi yang lebih baik.


Jadi pada prinsipnya bahwa kegiatan pendidikan harus terus dilakukan secara formal maupun non formal, secara langsung atau tidak langsung, baik dalam lingkungan keluarga, sekolah maupun lingkungan masyarakat. Pendidikan mesti dilakukan dari sejak dalam kandungan ibunya sampai menjelang kematian. Dan pendidikan adalah tanggung jawab semua orang. Makanya pemerintah membuat program wajib belajar, karena betapa pentingnya pendidikan dalam kehidupan.

Pemerintah mulai banyak membangun sekolah-sekolah mulai dari tingkat TK-Perguruan tinggi. Sumberdaya Manusia juga mulai di tingkatkan, dan tidak sedikit para pendidik yang sudah mempunyai gelar tinggi, untuk terus menggali potensi yang ada dalam diri pendidik dengan mengikuti pelatihan, bimbingan bahkan ujian sesuai dengan profesinya, sehingga bisa dikatakan profesional dalam melaksanakan tugas profesinya.

Post a Comment

0 Comments